Akhir-akhir ini, pasar bereaksi cukup besar terhadap kebijakan moneter dari Jepang. Sederhananya, semua orang khawatir akan mengulangi kejadian 5 Agustus tahun lalu. Saat itu, bank sentral Jepang tiba-tiba menaikkan suku bunga, perdagangan carry global langsung berantakan, dan pengetatan likuiditas membuat pasar kacau balau.

Setelah kejadian tahun lalu itu, diskusi soal bagaimana dampak kenaikan suku bunga Jepang terhadap aset global tidak pernah berhenti. Saya sendiri sudah memikirkannya beberapa kali, tapi pandangan saya sekarang memang agak berbeda dari sebelumnya.

Investasi memang seperti menyusun puzzle, setiap kali mendapat informasi baru, seluruh gambaran harus dipahami ulang.

Dulu, intuisi saya adalah: ini seperti bom waktu. Tapi sekarang, kalau dilihat lagi, ini lebih seperti kelanjutan dari sebuah cerita yang sudah berjalan, bukan kejadian mendadak yang mengejutkan.

Alokasi dana sekarang juga sudah tidak sepusat dulu, pasar pun perlahan-lahan menyesuaikan diri dengan ekspektasi ini, jadi gejolak kali ini seharusnya lebih lembut, bersifat bertahap.

Ibaratnya, ini seperti bagian reff sebuah lagu—melodinya sudah pernah kamu dengar, tidak akan tiba-tiba muncul nada tinggi yang fals dan bikin kaget. Pergerakan BTC dan ETH serta aset kripto utama lainnya juga akan lebih banyak mencerminkan logika transisi yang stabil seperti ini.